Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Akibat ilmu turun temurun | Kekuatan pikiran

Sebelumnya saya ucapkan terimakasih dulu karena Anda sudah mau berkunjung di blog saya ini dan membaca sampai habis artikel di halaman ini. Suatu hal yang menyenangkan saya bisa terus berbagi tentang ilmu pikiran kepada Anda ya....

Kali ini saya mau berbagi cerita tentang salah satu klien saya, beliau mau berubah, mau memiliki kehidupan yang lebih baik dan semakin mudah dari kehidupan beliau sebelumnya. Ahirnya beliau mau dan bersungguh-sungguh belajar ilmu pikiran. Sudah hampir 2 tahun beliau belajar ilmu pikiran dan beliau mengatakan belum juga ada perubahan sedikitpun di dalam kehidupannya.

Lalu saya ngobrol dengan beliau sambil mencari tahu apa yang menyebabkan kehidupannya tidak ada perubahan sedikitpun setelah belajar ilmu pikiran sekian lama, hampir 2 tahun. Apa beliau tidak praktek? Setelah beberapa menit saya ngobrol dengan beliau, ahirnya saya menemukan 1 hal yang membuat kehidupannya tidak kunjung berubah, meskipun beliau sudah belajar dan memahami ilmu pikiran.

Satu hal yang membuat klien saya ini belum juga mengalami perubahan sedikitpun adalah ternyata beliau masih memegang erat ilmu warisan kakeknya, sedangkan ilmu warisan dari kakeknya yang di turunkan secara turun temurun itu tidak selaras dengan ilmu pikiran. Ingat ya, yang saya maksud tidak selaras itu bukan ilmu dari kekeknya itu buruk atau negatif, namun tidak sama saja, bertolak belakang dengan ilmu pikiran kususnya ilmu di kemudahan.com

Inilah yang membuat klien saya ini bingung, dan takut. Tidak memakai ilmu dari kakeknya tapi sudah terlanjur belajar dan praktek dalam waktu yang lama, tidak memakai ilmu dari kakeknya itu nanti di bilang tidak menghargai kakeknya dan ayahnya, karena ayahnya juga menggunakan ilmu dari kakek dari klien saya ini. Mau menggunakan dan praktek sepenuhnya ilmu pikiran, tapi kok sendiran di dalam keluarganya, dan lain sebagainya...hehehehe... Ini pola pikir klien saya, dan pola pikir inilah yang membuat kehidupannya belum juga mengalami perubahan sedikitpun meskipun beliau sudah belajar dan memahami ilmu pikiran.

Ibarat, klien saya ini mengalirkan air ke sebuah tong air dengan menggunakan pipa air, namun airnya tidak mengalir dengan lancar ke tong air. Kenapa airnya tidak mengalir dengan lancar ke tong air? Ya karena pipa yang di buat mengalirkan air ke tong air itu tersumbat.

La terus bagaimana caranya agar air bisa mengalir dengan lancar ke dalam tong air? Mudah sekali, cek apa yang menyumbat pipa air itu. Jika sudah ketemu apa yang menyumbat pipa air itu sehingga air tidak bisa mengalir dengan lancar ke tong air, silahkan bersihkan dan buang sesuatu yang menyumbat pipa air yang mengakibatkan air tidak bisa mengalir dengan lancar ke tong air tersebut. Mudah dan sederhana kan....

Ok terimakasih...
By: Ali Ma'ruf
Salam Kemudahan.