Kupas tuntas pagar gaib diri atau perisai diri

Setiap orang jika di tanya, mau bisa hidup selalu baik-baik saja, dan selalu aman dari hal-hal yang tidak dinginkan terjadi? Pasti jawabanya mau. Begitu juga Anda, ya kan.. Seperti saya dulu, saya dulu sangat memburu pagar gaib diri ini.

Dulu saya sering sekali pergi ke "orang pintar" hanya untuk sekedar mendapatkan padar gaib diri dari "orang pintar" itu, ada yang pakai rutual-ritual kusus, ada yang pakai rajah, dan ada juga pagar gaib diri itu langsung di masukan ke tubuh saya dengan tenaga dalam pada waktu itu. Tujuan saya mencari pagar gaib diri, adalah agar hidup saya selalu bisa baik-baik saja di segala hal. 

Pagar gaib diri yang saya dapatkan dari "orang pintar" itu sangat ampuh hanya di awal-awal saja. Seiring berjalannya waktu pagar gaib diri itu mulai memudar alias luntur. Nah ahirnya saya mulai melakukan pencarian dan melakukan riset kenapa hal itu bisa terjadi, kenapa pagar gaib diri dari "orang pintar" itu hanya ampuh di awal-awal saja buat saya. Padahal ada juga orang menggunakan pagar gaib diri dari "orang pintar" itu tetap ampuh dan bekerja sangat lama bahkan ada juga yang sampai ahir hayatnya tetap ampuh. Bagi Anda yang suka menggunakan pagar gaib diri dari orang lain, pernahkan Anda melakukan riset tentang hal ini? 

Ketika saya bertanya kepada orang tentang hal ini, jawaban mereka selalu "itu karena kamu tidak jodoh dengan hal itu". Jujur saya tidak puas dengan jawaban-jawaban mereka ini. Karena saya merasa ada hal lain atau rahasia lain yang tidak di ketahui oleh orang banyak, pada saat itu saya sempat juga berlikir rahasia ini sengaja di sembunyikan oleh sekelompok orang agar tidak banyak yang mengetahui dengan tujuan untuk kepentingan mereka sendiri. 

Setelah sekian lama saya melakukan pencarian dan melakukan riset, ahirnya saya menemukan jawabannya. Dan Anda yang sudah mengimuti artikel saya dan video saya pasti sudah tahu jawabannya. Ya benar, jawabannya adalah karena pikiran saya sendiri. Yang membuat ampuh atau tidaknya pagar gaib diri itu adalah pikiran saya sendiri dan juga pikiran Anda. Tapi ada juga orang yang berhasil atau tetap ampuh pagar gaib diri dari "orang pintar" itu bagaimana? Itu juga karena pikiran dia sendiri. 

Nah buktinya apa jika yang membuat ampuh, sakti pagar gaib diri itu adalah pikiran? Mari kembali kepada apa yang pernah saya alami dulu seperti yang saya ceritakan diatas. Pada awal-awal pagar gaib diri dari "orang pintar" itu terasa ampuh buat saya, ini karena pikiran saya masih intens dengan sugesti-segesti yang di berikan oleh "orang pintar" itu, jadi efek keampuhannya sangat terasa buat saya. Namun seiring berjalannya waktu keampuah pagar gaib diri dari "orang pintar" itu mulai memudar, ini di karenakan saya tidak mengontrol pikiran saya sehingga pikiran saya dominan mengakses kecemasan, ketakukan tentang hidup, kala itu. Sehingga membuat sugesti-sugesti dari "orang pintar" untuk memagar diri saya secara gaib itu luntur. 

Terus bagiamana dengan orang yang terus saja bisa merasakan keampuhan sugesti-sugesti pagar gaib diri dari "orang pintar" itu? Ya jawabannya adalah pikiran dia sama seperti pikiran saya pada awal-awal mendapat pagar gaib diri itu. Hanya saja dia mau "menjaga" pikirannya (meskipun mungkin tanpa dia sadari) untuk tetap intens dengan sugesti-sugesti yang di berikan oleh "orang pintar" itu. Inilah yang membuat keampuhan pagar gaib diri atau perisai diri itu tetap bisa ampuh buat dia. 

Nah dari sini tentunya Anda sudah bisa menarik benang merahnya, bahwa untuk membuat pagar gaib diri atau perisai diri itu tidak harus membutuhkan orang lain, atau orang lain yang dianggap "orang pintar", karena semua itu hanya permainan pikiran saja, permainan pikiran Anda sendiri tentunya. Ketika saya mengetahui rahasia ini, saya tidak lagi pergi ke orang yang dianggap pintar untuk bisa mendapatkan atau membuat pagar gaib diri, karena orang pintar itu ternyata adalah diri saya sendiri dan juga Anda. Sejak saat itu (setelah mengetahui rahasia ini) ahirnya saya memutuskan untuk membuat sendiri pagar gaib diri atau perisai diri yang lebih asyik, tanpa batas, kreatif dan powerful. Bagaimana dengan Anda? jawab dalam hati saja ya... Jadilah orang CERDAS. 

Artikel ini saya lanjutkan dan saya bahas lebih spesifik lagi di kalas online kekuatan pikiran. 

Terimakasih, sudah membaca artikel ini sampai habis, silahkan share artikel ini ke teman-teman Anda dengan menekan tombol share di bawah ini jika menurut Anda artikel ini bermanfaat. Sekali lagi terimakasih, sampai jumpa di artikel-artikel berikutnya.

-Ali Ma'ruf-